Rabu, 18 Januari 2012

CARA INSTALL WORDPRESS


Jika anda termasuk blogger yang suka utak-atik template Wordpress sambil online, lebih baik segera akhiri kebiasaan anda. Bukan apa-apa. Anda hanya akan membuang-buang uang untuk membayar biaya koneksi. Kecuali jika koneksi internet anda gratis tentunya. ;)
Kita bisa mengerjakannya offline setelah terlebih dahulu menginstal Wordpress ke dalam komputer atau laptop. Memodifikasi template Wordpress offline juga lebih nyaman karena kita tidak terganggu oleh kekhawatiran membengkaknya biaya koneksi. Akhirnya, proses belajar WordPress dan hasil modifikasi pun akan lebih personal dan optimal. Jika sudah dirasa cukup, kita bisa menguploadnya online ke webhosting.
Saya akan berbagi pengalaman saat menginstal Wordpress ke server lokal (komputer/laptop). Ikuti saja langkah-langkah berikut ini jika anda juga ingin melakukannya.

Software yang diperlukan

  1. Software Apache Server. Kita bisa menggunakan PHP Triad, XAMPP, WAMP atau lainnya. Banyak disarankan agar menggunakan software Apache server yang sudah mengadopsi PHP versi 5. Di sini saya akan menggunakan software WAMP5. Jika anda juga ingin menggunakannya, anda bisa mendownloadnya di sini.
  2. Folder instalasi WordPress. Versi terbaru saat ini adalah 2.7. Kita bisa memperolehnya dengan cara download dari Wordpress.org. Pada saat instalasi ini, saya menggunakan WP versi 2.6.
  3. Web Browser. Bisa Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, atau lainnya.
  4. Windows Explorer atau aplikasi sejenisnya.
  5. Aplikasi Text Editor. Notepad juga sudah cukup.

Proses Instalasi ke Local Server

Tahap 1. Instalasi Software WAMP5

  1. Klik file WAMP5 yang telah anda download. Pada screen Welcome to the WAMP5 Setup Wizard, klik Next.
  2. Berikutnya akan ditampilkan screen License Agreement. Klik option «I accept the agreement», lalu klik Next.
  3. Pada Select Destination Location, setup wizard secara default akan menginstal WAMP5 pada folder c:wamp. Anda tidak perlu merubahnya. Klik Next.
  4. install_wp_01
  5. Select Start Menu Folder. Ketikkan nama yang anda inginkan untuk shortcut WAMP5 pada Start Menu. Default yang disediakan adalah WampServer. Jika sudah, klik Next.
  6. install_wp_02
  7. Select Additional Tasks. Checklist pada Auto Start jika anda ingin WAMP5 otomatis dijalankan pada saat anda menyalakan komputer/laptop. Jika anda ingin menjalankannya manual, kosongkan saja option ini. Lanjut.. klik Next.
  8. Berikutnya, Ready to Install. WAMP5 siap untuk diinstal di komputer anda. Klik Install.
  9. install_wp_03
  10. Anda kemudian akan diminta memilih direktori untuk DocumentRoot. Biarkan pilihan ini default, yaitu pada folder C:\wamp\www. Klik OK.
  11. install_wp_04
  12. Pada PHP mail parameters - SMTP server, biarkan nilai default localhost. Klik Next.
  13. Ketikkan alamat email anda pada PHP mail parameters - Default email, lalu klik Next.
  14. Setelah itu anda akan diminta untuk memilih browser yang ingin anda pergunakan. Pada saat saya menginstal, pilihan Explorer (IE) secara otomatis terpilih. Jika anda ingin menggunakan Firefox, pilih file exe untuk aplikasi Firefox di komputer anda. Lalu klik Open.
  15. install_wp_05
  16. Setup completed! Checklist option Launch WAMP5 now dan klik Finish. Perhatikan juga bahwa pada toolbar di bagian kanan bawah akan terdapat icon WAMP5.

Tahap 2. Instalasi Wordpress ke Local Server

Setelah software WAMP5 berhasil terinstal, tahap berikutnya adalah memindahkan file-file WordPress ke dalam komputer kita.
  1. Pertama kali kita harus membuat database untuk Wordpress di phpMyAdmin di local server. Klik icon WAMP5 pada toolbar kanan bawah, lalu pilih phpMyAdmin. Browser akan menampilkan direktori phpMyAdmin pada localhost.
  2. Pada Create New Database, ketikkan nama database yang ingin kita buat, misalnya WP, lalu klik Create. Jika sudah selesai, akan muncul pesan : Database WP has been created.
  3. install_wp_06
  4. Tinggalkan browser kita sebentar dan pindah ke file Wordpress hasil download. Lakukan ekstraksi file zip Wordpress anda. Pada hasil ekstraksi, folder dan file yang diperlukan akan berada dalam folder wordpress. Foldernya antara lain wp-admin, wp-content dan wp-includes. Sementara filenya antara lain index.php, wp-config-sample.php, xmlrpc.php, dan lain-lain.
  5. Cut dan paste folder wordpress beserta isinya tadi ke folder C:\wamp\www. Pastikan bahwa semua folder dan file wordpress sekarang pindah ke C:\wamp\www\wordpress. Ingat, nama folder ini akan menjadi alamat blog anda. Setelah instalasi WordPress selesai, blog anda di local server akan beralamat di http://localhost/wordpress.
  6. Pada folder C:\wamp\www\wordpress, cari file wp-config-sample.php. Klik kanan file ini, kemudian Open With >> Notepad. Kita akan sedikit mengedit file php ini.
  7. install_wp_07
  8. Temukan code berikut :
    1. define('DB_NAME', 'putyourdbnamehere'); // The name of the database
    2. define('DB_USER', 'usernamehere'); // Your MySQL username
    3. define('DB_PASSWORD', 'yourpasswordhere'); // ...and password
    4. define('DB_HOST', 'localhost'); // 99% chance you won't need to change this value
    5. define('DB_CHARSET', 'utf8');
    6. define('DB_COLLATE', '');

    dan ubah sedikit menjadi seperti ini :
    1. define('DB_NAME', 'wp'); // The name of the database
    2. define('DB_USER', 'root'); // Your MySQL username
    3. define('DB_PASSWORD', ''); // ...and password --> password dikosongkan
    4. define('DB_HOST', 'localhost'); // 99% chance you won't need to change this value
    5. define('DB_CHARSET', 'utf8');
    6. define('DB_COLLATE', '');
  9. Sudah, save as hasil edit dengan nama wp-config.php.
  10. Dengan web browser, kita buka http://localhost/wordpress dan kita akan sampai pada page instalasi Wordpress. Isikan blog title ( misal Belajar WordPress ) dan alamat email valid anda, lalu klik Install WordPress.
  11. Success!! Anda akan diberikan username dan password yang di-generate random oleh WordPress untuk anda. PENTING : copas terlebih dahulu username dan password ini ke dalam Notepad atau apa saja. Jika sudah, klik Login.
  12. install_wp_08
  13. Anda kemudian akan diminta untuk memasukkan username dan password untuk login. Masukkan hasil copas username dan password di Notepad tadi, lalu klik Login.
  14. Jika anda berhasil masuk ke Dashboard Wordpress.. Selamat!! Anda berhasil menginstal Wordpress ke komputer anda. Anda bisa mengakses blog Wordpress anda di http://localhost/wordpress.

Mengganti Username dan Password Admin

Anda tentu tidak selera dengan username dan -- terutama -- password yang disediakan random oleh Wordpress tadi. Berikut adalah cara untuk menggantinya sesuai selera anda :
  1. Masih pada ruang admin Wordpress, klik menu Users. Jika anda sudah logout, login kembali ke http://localhost/wordpress/wp-admin dengan username dan password copas di Notepad tadi.
  2. Di bawah Add New User, isikan data sesuai keinginan anda. Ingat, username dan password yang anda buat ini nanti akan anda gunakan untuk login ke dashboard mengganti username dan password yang lama.
  3. Pada field Role, ubah Subscriber menjadi Administrator, lalu klik Add User.
  4. Jika username baru anda sudah terdapat pada list All Users, klik Log Out pada pojok kanan atas dashboard anda.
  5. Login kembali dengan username dan password anda yang baru. Masuk ke menu Users, beri tanda checklist pada username yang lama, lalu klik Delete.
  6. Anda kemudian akan diminta untuk mengkonfimasi. Klik Confirm Deletion.
  7. Selesai. Anda akan melihat username anda yang baru dengan role Administrator.
Pengalaman saya dulu menginstal Wordpress ke komputer/laptop ini hanya sekali proses dan tidak terjadi error. Kemudian, untuk menulis artikel sharing ini, saya lakukan uninstall WAMP5 dan Wordpress, lalu menginstalnya kembali dari awal. Semuanya lancar. Kita hanya perlu teliti pada setiap tahapan prosesnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar